Rabu, 24 Oktober 2012

(Mirip) Malin Kundang

Pemb, anda pasti sdh tau cerita Malin Kundang. Seorang ibu yg mengutuk anaknya... Kelihatannya cerita itu bagus, tp masih kurang dikit.. Adakah cerita spt itu yg lebih islami Min? Oow ada. Cekidot::


Seorang bocah mungil sedang asyik bermain-main tanah. Sementara sang ibu sedang menyiapkan jamuan makan yang diadakan sang ayah. Belum lagi datang para tamu menyantap makanan, tiba-tiba kedua tangan bocah yang mungil itu menggenggam debu. Ia masuk ke dalam rumah dan menaburkan debu itu diatas makanan yang tersaji.
Tatkala sang ibu masuk dan melihatnya, sontak beliau marah dan berkata,
"idzhab ja'alakallahu imaaman lilharamain,"
(artinya)
"Pergi kamu...! Biar kamu jadi imam di Haramain...!"
Dan SubhanAllah pemb, kini anak itu telah dewasa dan telah menjadi imam di masjidil Haram...!!Tahukah Pemb, siapa anak kecil yang di doakan ibunya saat marah itu...??
Beliau adalah Syeikh Abdurrahman as-Sudais, Imam Masjidil Haram yang nada tartilnya menjadi favorit kebanyakan kaum muslimin di seluruh dunia.


Pecinta Catatan Subuh yg semakin bijak, ini adalah teladan bagi para ibu , calon ibu, ataupun orang tua... hendaklah selalu mendoakan kebaikan untuk anak-anaknya. Bahkan meskipun ia dalam kondisi yang marah. Karena salah satu doa yang tak terhalang adalah doa orang tua untuk anak-anaknya.
Sekaligus menjadi peringatan bagi kita agar menjaga lisan dan tidak mendoakan keburukan bagi anak-anaknya. Meski dalam kondisi marah sekalipun.
"Janganlah kalian mendoakan (keburukan) untuk dirimu sendiri, begitupun untuk anak-anakmu, pembantumu, juga hartamu.
Jangan pula mendoakan keburukan yang bisa jadi bertepatan dengan saat dimana Allah mengabulkan doa kalian..."
Dan Pemb, tentu saja menjaga lisat tetap santun bisa kita tetapkan untuk siapa saja yg kita temui... Iya, siapa saja, bahkan apa saja.
Semangat Rabu Pageee...!!! Semangat Puasa Tarwiyaaahhh...!!!
#jadi tau kenapa harus ada tulisan ini:
Tetap Santuun....

0 komentar:

Posting Komentar